Pendakian tektok di Gunung Buthak kini menghadapi perubahan besar. Seiring meningkatnya kecelakaan dan risiko medis di jalur pendakian, pihak pengelola Gunung Buthak memperketat aturan. Pendakian yang sebelumnya bisa dilakukan pulang-pergi dalam sehari (tektok), kini dilarang secara resmi. Pendaki diwajibkan bermalam minimal satu malam dan mematuhi sejumlah SOP ketat. Langkah ini diambil demi menjaga keselamatan pendaki dan kelestarian lingkungan Gunung Buthak.
Pembaruan Aturan Pendakian Tektok di Gunung Buthak
Pendakian tektok di Gunung Buthak resmi dilarang. Perlu bermalam minimal satu malam—sekarang jadi syarat utama demi keselamatan.
Larangan Tektok: Alasan Keselamatan dan Kelestarian
Larangan tektok diterapkan karena banyak kasus kelelahan ekstrem, hipotermia, dan evakuasi karena kejang. Pendaki harus bermalam untuk mencegah risiko serius.
SOP Pendakian Tektok: Persyaratan Wajib
Berikut ini persyaratan hukum sop pendakian tektok terbaru:
- Pendaki perempuan menstruasi dilarang ikut
- Wajib membawa jas hujan, senter/headlamp, emergency blanket, P3K, dan nasi bungkus
- Usia <17 tahun harus membawa surat izin orang tua, dan didampingi pendaki berpengalaman
- Disarankan membawa surat keterangan sehat (opsional)
- Wajib memakai sepatu saat pendakian
Larangan dan Sanksi di Jalur Pendakian Gunung Buthak
Larangan tektok sangat ketat, dengan sanksi bagi pelanggar, contohnya melintasi jalur ilegal dikenai denda Rp 500.000/orang. Tidak boleh tisu basah. Wajib membawa turun semua sampah—jika tidak lengkap, perlu beli trashbag sesuai jumlah barang hilang.
Jalur Legal Ke Gunung Buthak: Panderman dan Sirah Kencong
Kini hanya dua jalur resmi:
- Via Panderman (Kota Batu): Medan lebih landai, cocok pemula. Waktu tempuh normal 8–10 jam. Pemandangan savana luas pas untuk tenda summit.
- Via Sirah Kencong: Medan curam dan pendek (7–8 jam). Air hanya di satu titik (Wukir Negoro). Tantangan fisik tinggi, pemandangan spektakuler.
Praktik Registrasi dan Tatib Lalulintas Pendakian
Pendaki harus registrasi online lewat aplikasi Tiket Pendakian. Turun-naik wajib lapor pos. Bawa perlengkapan standar dan turun sampah sendiri. Larangan membawa minuman keras, narkotika, membuat api unggun, memberi makan hewan liar, dan vandalisme. Ketentuan lengkap memuat etika pendakian: jangan ambil atau tinggalkan apa pun selain jejak, bertindak sopan, patuhi petugas.
Tips Pendakian Tektok Aman (Umum, untuk Konteks)
Meskipun tektok kini dilarang di Buthak, bagi pendaki lain berpengalaman di gunung lain, penting:
- Berangkat pagi atau dini hari
- Bawa peralatan ringan seperti headlamp, windbreaker, air minimal 1,5 L, snack energi
- Atur ritme dan istirahat
- Cek cuaca sebelum berangkat
- Jaga etika Leave No Trace, hormati lingkungan dan pendaki lain
Pendakian tektok di Gunung Buthak kini lebih ketat daripada sebelumnya. Larangan tektok diberlakukan demi keselamatan pendaki dan kelestarian alam. Anda wajib bermalam, registrasi online, membawa perlengkapan lengkap, dan menaati tatib serta jalur resmi (Panderman atau Sirah Kencong). Ketaatan terhadap aturan ini penting untuk pengalaman mendaki yang aman dan bertanggung jawab.
